Sider

mandag 23. mai 2011

Mengulang Sejarah Persiraja



Keberhasilan Persiraja menundukan Mitra Kukar 1-0 di partai semifinal Divisi Utama Liga Indonesia menghantarkan mereka melangkah ke kasta teratas Liga Indonesia. Keberhasilan Persiraja itu tidak lepas dari usaha Heri Kiswanto sang Pelatih.

Berkat tangan dingin sang pelatih asal Jawa Barat itu, masyarakat Aceh kini dapat menyaksikan dengan bangga salah satu tim Aceh bermain bersama tim sepakbola papan atas Indonesia lainnya. Dedikasi Heri patut mendapat apresian.



Sejak tahun 80-an, saat Persiraja mengukir prestasi yang juara Divisi Utama, usai mengalahkan Persipura Jayapura 3-1 di final, gaung kebesaran Persiraja meredup. Persiraja tidak mendapatkan predikat apa-apa hingga musim 2009/2010.


Apakah dimusim ini Persiraja akan mengukir kembali prestasinya seperti di era Zaim Merdeka Cs? Sepertinya langkah mengulang sejarah kesuksesan itu sudah semakin dekat.


Kemenangan Minggu malam tadi pun membuat Herry Kiswanto bangga. Menurutnya anak asuhnya bermain dengan disiplin  yang tinggi hingga akhir pertandingan. "Ya, tentunya saya sangat bersyukur dengan hasil ini," ungkapnya usai laga dengan nada terharu.


Dan di laga final nanti Persiraja akan bertemu Persiba Bantul yang partai semifinal pertama, mampu mengalahkan Persidafon Dafonsoro 5-2. Dua tim runner-up di delapan besar ini pun akan bertemu  di partai puncak di stadion yang sama, Rabu (25/5) nanti.[]

Ingen kommentarer:

Legg inn en kommentar